Perkembangan Windows Dari Masa Ke Masa. Penjelasan Aplikasi Windows, Windows Desktop, Adding Program Groups, Adding Program Items. Penjelasan Arranging Icon, Arranging Windows, Calculator; Changging The Direction View., Penjelasan Configurasi Serial Port, Copy A Disk, Copy Files, Delete Files.
Perkembangan Windows
Sistem
operasi Windows merupakan pengembangan dari MS-DOS, sebuah sistem operasi
berbasis modul teks dan command-line atau CLI (Command Line Interface). Windows
merupakan sistem operasi yang menyediakan lingkungan berbasis grafis (Graphical
User Interface (GUI)) dan kemampuan multitasking. Urutan perkembangan Windows
dari masa ke masa sebgai berikut:
1.
Windows 1.0
Sistem
operasi Windows 1.0 dirilis pada tanggal 20 November 1985 dan diperkenalkan
pertama kali pada tanggal 10 November 1983 yang disebut dengan Windows Graphic
Environment 1.0. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang
lengkap, namun hanya memperluas kemampuan MS-DOS dengan tambahan
antarmuka grafis berbasis 16-bit. Windows 1.0 juga memiliki masalah
dan kelemahan sama yang dimiliki oleh MS-DOS.
Windows
versi ini memiliki banyak kekurangan dalam beberapa fungsionalitas, sehingga
kurang populer di pasaran. Pada awalnya Windows versi 1.0 ini hendak dinamakan
dengan Interface Manager, akan tetapi Rowland Hanson, kepala bagian pemasaran
di Microsoft meyakinkan para petinggi Microsoft bahwa nama "Windows"
akan lebih memikat konsumen.
2.
Windows 2.0
Windows
2.0 dirilis pada tanggal 9 Desember 1987, dan menjadi sedikit lebih populer
dibandingkan dengan pendahulunya. Sebagian besar popularitasnya didapat karena
kedekatannya dengan aplikasi grafis buatan Microsoft yaitu Microsoft Word for
Windows dan Microsoft Excel for Windows.
Windows
versi 2.0 menggunakan teknologi 16-bit dan model memori modus real, yang hanya
mampu mengakses memori hingga 1 megabit saja. Dalam konfigurasi seperti itu, Windows
dapat menjalankan aplikasi multitasking lainnya.
Sama
dengan Windows versi 1.0, Windows versi 2.0 juga berjalan secara langsung di
floppy disk. Di Windows 2.0 inilah pertama kali dikenalkannya istilah
"Maximize" dan "Minimize" di setiap aplikasi Windows.
3.
Windows 2.1
Pada
tanggal 27 Mei 1988, Microsoft merilis dua versi yakni Windows 2.1.
Dalam versi ini untuk pertama kalinya Windows memerlukan hard disk agar bisa
berjalan.
4.
Windows
3.0
Windows
3.0 dirilis pada tanggal 22 Mei 1990 dan dalam versi inilah menjadi titik
kesuksesan Microsoft. Selain menawarkan peningkatan kemampuan terhadap aplikasi
Windows, Windows 3.0 juga mampu mengizinkan pengguna untuk menjalankan beberapa
aplikasi MS-DOS secara serentak (multitasking), karena versi ini telah
diperkenalkan virtual memory.
Versi
ini juga menjadikan IBM-PC dan kompatibelnya menjadi penantang serius terhadap
Apple Macintosh. Hal ini disebabkan peningkatan performa pemrosesan grafik pada
waktu itu dengan adanya kartu grafis (Video Graphics Array (VGA)), dan
mengizinkan aplikasi Windows untuk memakai memori lebih banyak dengan cara yang
lebih mudah dibandingkan dengan apa yang ditawarkan oleh MS-DOS.
Windows
3.0 juga hadir dalam versi Multimedia, yang disebut dengan Windows 3.0 with
Multimedia Extensions 1.0, yang dirilis beberapa bulan kemudian. Versi ini
dibundel dengan keberadaan “multimedia upgrade kit”, yang terdiri atas drive
CD-ROM dan sebuah sound card. Versi ini merupakan perintis semua fitur
multimedia yang terdapat di dalam versi-versi Windows selanjutnya.
Windows
3.0 menjadi sumber utama pemasukan Microsoft, karena dua tahun sejak pertama
dirilis, Windows 3.0 terjual sebanyak 10 juta salinan.
5.
Windows 3.1
Sebagai
respons dari dirilisnya IBM OS/2 versi 2.0 ke pasaran, tanggal 6 April 1992,
Windows 3.1 Multimedia dan Workgroups hadir dengan tampilan yang lebih manis
dibandingkan versi sebelumnya. Versi ini merupakan peningkatan minor terhadap
Windows 3.0 (seperti halnya kemampuan untuk menampilkan font TrueType Fonts
yang dikembangkan bersama-sama dengan Apple). Versi ini juga sudah memiliki
File Manager, Program Manager, serta mendukung 32-bit disk access. Versi
multimedianya juga telah dilengkapi dengan media viewer untuk memainkan video.
6.
Windows 95
Windows
95 yang memiliki nama kode Chicago dalam masa pengembangan dirilis tanggal 24
Agustus 1995 dan telah menggunakan arsitektur 32-bit. Namun demi alasan
kesesuaian terhadap versi sebelumnya, kinerja, dan waktu pengembangan,
Microsoft tidak mengganti semua kode Windows menjadi 32-bit. Masih banyak
bagian di dalamnya berupa 16-bit.
Walaupun
hampir sama dengan versi sebelumnya, yaitu sama-sama masih menggunakan MS-DOS,
namun dalam versi ini Microsoft mulai memperkenalkan browser Internet Explorer.
Versi ini juga memiliki tampilan GUI yang baru.
Sebelum
menggantinya dengan versi Windows yang baru, Microsoft merilis Windows 95 dalam
lima versi berbeda, yaitu:
1.
Windows
95, rilis sebenarnya dari Windows 95.
2.
Windows
95 A, mencakup pembaruan Windows 95 Original Service Release 1 (OSR1) yang
dimasukan secara langsung terhadap instalasi.
3.
Windows
95 B, mencakup beberapa pembaruan penting lainnya, seperti halnya sistem berkas
FAT32, dan Internet Explorer 3.0. Versi ini juga dikenal dengan Windows 95
OSR2, atau banyak orang di Indonesia menyebutnya sebagai Windows 97.
4.
Windows
95 B USB, atau Windows 95 OSR 2.1 merupakan versi Windows 95 yang menawarkan
dukungan terhadap perangkat keras berbasis bus Universal Serial Bus (USB).
5.
Windows
95 C, atau Windows 95 OSR 2.5 mencakup semua fitur di atas, ditambah Internet
Explorer 4.0. Versi ini merupakan versi yang paling terakhir dirilis dari seri
Windows 95.
Windows 95 OSR2, OSR 2.1 dan OSR 2.5 tidaklah
dirilis untuk masyarakat luas, akan tetapi hanya kepada OEM (pabrikan) saja
yang mau menggunakan sistem operasi tersebut ke dalam komputer buatannya.
Beberapa perusahaan OEM bahkan menjual hard disk baru dengan sistem operasi
Windows 95 OSR2 di dalamnya. Selain fitur yang terkandung di dalam Windows 95,
Microsoft juga memperkenalkan Microsoft Plus! for Windows 95 yang mencakup
beberapa fitur tambahan yang tidak dimiliki oleh Windows 95.
7.
Windows 98
Windows 98
dirilis pada tanggal 15 Mei 1998 untuk pabrikan dan masyarakat luas pada
tanggal 25 Juni 1998, sebagai perbaikan dari Windows 95. Sistem operasi ini
juga terintegrasi dengan browser Internet Explorer yang lebih baik. Windows 98
mencakup banyak driver perangkat keras baru dan dukungan sistem berkas FAT32
yang lebih baik yang mengizinkan partisi untuk memiliki kapasitas lebih besar
dari 2 Gigabyte, sebuah batasan yang terdapat di dalam Windows 95. Dukungan USB
di dalam Windows 98 pun juga jauh lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya.
Dukungan Microsoft untuk Windows 98 berakhir pada tanggal 11 Juli 2006.
Windows 98
mengundang kontroversi saat Microsoft memasukkan penjelajah web Microsoft
Internet Explorer ke dalam sistem operasi dan tidak dapat dicabut (uninstall),
yang menjadikan Windows Explorer dan GUI Windows mampu menampilkan direktori
seolah-olah merupakan sebuah halaman web. Hal ini membuka kasus baru, yang
disebut sebagai “Amerika Serikat versus Microsoft”, yang menanyakan mengapa
Microsoft repot-repot menjaga dominasinya dalam sistem operasi komputer pribadi
untuk berkompetisi dengan para pesaingnya seperti Netscape dan IBM dengan cara
yang tidak jujur.
8.
Windows 2000
Dikenalkan
pada tanggal 17 Februari 2000 dan sebelumnya dikenal dengan nama Windows NT
4.0. Versi Windows 2000 ditujukan untuk dua pangsa pasar, yakni pasar
workstation dan juga pasar server. Di antara fitur-fitur Windows 2000 yang
paling signifikan adalah Active Directory, sebuah model jaringan pengganti
model jaringan NT domain, menggunakan teknologi yang merupakan standar
industri, seperti Domain Name System (DNS), Lightweight Directory Access
Protocol (LDAP), dan Kerberos untuk menghubungkan antara satu mesin ke mesin
lainnya. Windows Terminal Services yang pada Windows NT 4.0 hanya terdapat di
dalam satu produk saja, pada Windows 2000 terdapat dalam semua versi server.
Fitur-fitur
baru yang diadopsi dari Windows 98 juga ditanamkan di dalamnya, seperti Device
Manager yang telah ditingkatkan (dengan menggunakan Microsoft Management
Console), Windows Media Player, dan DirectX 6.1 (yang memungkinkan sistem
operasi berbasis kernel Windows NT untuk menjalankan game).
Windows
2000 juga merupakan versi Windows berbasis kernel NT terakhir yang tidak
mengharuskan penggunanya untuk melakukan aktivasi. Meskipun Windows 2000 dapat
memperbarui komputer yang sebelumnya menjalankan Windows 98, Windows 2000
tidaklah dianggap sebagai produk yang cocok untuk pengguna rumahan. Salah satu
alasannya adalah kurangnya dukungan driver perangkat keras untuk perangkat
pengguna seperti pemindai (scanner) dan pencetak (printer) pada saat dirilis.
9.
Windows ME
Tanggal
14 September 2000, Microsoft memperkenalkan Windows Millennium Edition (dikenal
juga dengan sebutan Windows Me atau Windows ME). Versi ini memperbarui Windows
98 dengan dukungan multimedia dan Internet yang lebih baik. Versi ini juga
memasukkan fitur “System Restore”, yang mengizinkan penggunanya untuk
mengembalikan keadaan sistem ke sebuah titik yang dikenal dalam kondisi
baik-baik saja, pada saat sistem operasi mengalami kegagalan. System Restore
menjadi fitur yang masih dipertahankan pada Windows XP. Versi ini juga memperkenalkan
Windows Movie Maker versi pertama. Dukungan Microsoft untuk Windows ME berakhir
pada tanggal 11 Juli 2006.
Windows
Me dibuat dalam waktu yang singkat, kira-kira hanya satu tahun dan ditujukan
untuk mengisi kekosongan rilis antara Windows 98 dan Windows XP sebagai sistem
operasi untuk kelas rumahan. Fitur-fitur yang terdapat di dalam Windows Me
(seperti Internet Explorer 5.5, Windows Media Player 7.0, dan Microsoft DirectX
7.1) bahkan bisa diperoleh secara gratis dari situs Windows Update, kecuali System
Restore. Hasilnya, Windows Me pun tidak dianggap sebagai sebuah sistem operasi
yang unik di antara saudara-saudaranya dari keluarga Windows 9x (Windows 95 dan
Windows 98). Windows Me juga dikritik karena munculnya masalah kestabilan, dan
juga dukungan terhadap MS-DOS yang berjalan di dalam modus real. Orang-orang
bahkan menyebut Windows Me sebagai Windows Mistake Edition. Windows ME
merupakan sistem operasi terakhir yang dibuat berdasarkan kernel monolithic
Windows 9x dan MS-DOS.
10.
Windows XP
Setelah merilis
beberapa versi Windows berbasis Windows 9x dan NT, Microsoft berhasil
menyatukan kedua jajaran produk tersebut. Tanggal 25 Oktober 2001, Microsoft
memperkenalkan Windows XP yang memiliki nama kode “Whistler” selama
pengembangan. Windows XP menggunakan kernel Windows NT yang terkenal dengan
kestabilannya, sehingga menjadikan kernel Windows NT memasuki pasar konsumen
rumahan, untuk menggantikan produk Windows 9x yang berbasis 16/32-bit yang
sudah tua.
Windows XP
merupakan versi sistem operasi Windows yang paling lama karena berkisar dari
tahun 2001 hingga tahun 2007 pada saat diluncurkannya Windows Vista.
Windows XP tersedia dalam beberapa versi:
-
Windows
XP Home Edition, ditujukan untuk pasar desktop dan laptop rumahan.
-
Windows
XP Home Edition N, sama seperti Home Edition yang biasa, tapi tidak memiliki
Windows Media Player.
-
Windows
XP Professional, ditujukan bagi para power user dan pebisnis.
-
XP
Professional N, sama seperti Professional Edition, tapi tidak memiliki Windows
Media Player.
-
Windows
XP Media Center Edition (MCE), dirilis November 2002, merupakan Windows XP Home
Edition yang ditujukan untuk dektop dan laptop dengan penekanan pada hiburan
rumahan.
-
Windows
XP Media Center Edition 2003.
-
Windows
XP Media Center Edition 2004.
-
Windows
XP Media Center Edition 2005, dirilis tanggal 12 Oktober 2004.
-
Windows
XP Tablet PC Edition, ditujukan untuk PC Tablet (PC dengan layar sentuh).
-
Windows
XP Embedded, ditujukan untuk sistem benam (embedded system).
-
Windows
XP Starter Edition, ditujukan untuk para pengguna komputer di beberapa negara
berkembang.
-
Windows
XP Professional x64 Edition, dirilis 25 April 2005 untuk sistem-sistem rumahan
dan workstation yang menggunakan prosesor 64-bit yang berbasiskan set instruksi
x86-64 (AMD64 atau Intel EM64T).
-
Windows
XP 64-bit Edition, ditujukan untuk jajaran prosesor Intel Itanium, yang
mempertahankan kompatibilitas aplikasi 32-bit menggunakan emulator perangkat
lunak. Dari sisi fitur, versi ini sama dengan Windows XP Professional.
September 2005 produk ini dihentikan saat vendor terakhir workstation berbasis
Itanium menghentikan produk-produknya sebagai “workstation” karena memfokuskan
Itanium sebagai basis komputer server.
-
Windows
XP 64-bit Edition 2003, dibuat berbasiskan basis kode Windows NT 5.2 (sama
seperti Windows Server 2003).
11.
Windows Server
2003
Pada tanggal 24
April 2003, Microsoft meluncurkan Windows Server 2003, sebuah pembaruan untuk
sistem operasi Windows 2000 Server, yang menawarkan banyak fitur-fitur keamanan
yang baru, pemandu "Manage Your Server wizard" yang menyederhanakan
peranan sebuah mesin yang menjalankannya, dan juga peningkatan kinerja. Windows
Server 2003 menggunakan kernel Windows NT versi 5.2.
Di dalam Windows
Server 2003, beberapa layanan yang tidak terlalu dibutuhkan di dalam lingkungan
server dinonaktifkan secara default, terutama "Windows Audio" dan
"Themes" demi alasan kestabilan; Agar dapat menggunakan suara dan
tampilan yang sama dengan Windows XP, pengguna harus mengaktifkannya secara
manual, melalui snap-in Microsoft Management Console Services.msc Selain itu,
akselerasi perangkat keras untuk kartu grafis juga dimatikan; lagi-lagi
pengguna harus mengaktifkannya secara manual, tentu saja jika device driver
yang digunakan "bisa dipercayai".
12.
Windows Vista
Tanggal 30 November
2006, Microsoft meluncurkan versi baru Windows untuk pengguna rumahan dan
kalangan bisnis pada tanggal 30 Januari 2007 dengan nama Windows Vista.
Windows Vista
dengan nama kode “Longhorn” dirancang agar memiliki keamanan yang lebih baik
dibandingkan versi-versi sebelumnya, dengan memperkenalkan sebuah modus
pengguna terbatas yang disebut dengan User Account Control (UAC), untuk
menggantikan filosofi “administrator-by-default” yang diterapkan pada Windows
XP. Windows Vista juga memperkenalkan fitur grafik yang jauh lebih “memikat”
yang disebut dengan Windows Aero GUI, aplikasi baru (seperti halnya Windows
Calendar, Windows DVD Maker dan beberapa game baru seperti Chess Titans,
Mahjong, dan Purble Place). Selain itu, Windows Vista juga menawarkan versi
Microsoft Internet Explorer yang lebih aman, serta Windows Media Player versi
baru (versi 11).
Windows Vista
menggunakan nomor versi 6.0, sehingga terdapat perbedaan versi yang signifikan
jika dibandingkan dengan Windows XP yang menggunakan nomor versi 5.1 atau
Windows Server 2003 (5.2). Windows Vista memiliki banyak perbedaan yang
mendasar, khususnya pada bagian arsitektur dasar sistem operasi.
13. Windows 7
Windows 7
dirilis ke pihak pabrikan tanggal 22 Juli 2009, yang sebelumnya dikenal dengan sebutan
Blackcomb dan Vienna. Saat pertama kali dirilis, Windows ini memiliki kernel NT
versi 6.1 build 7600, yaitu perbaikan dari Windows Vista dimana saat rilis
pertama memiliki kernel NT 6.0 build 6000.
Windows 7 yang
dirilis ke masyarakat umum pada tanggal 22 Oktober 2009 ini memiliki keamanan
dan fitur yang baru, diantaranya adalah jump list, taskbar yang membuka program
dengan tampilan kecil, Windows Media Player 12, Internet Explorer 8, dan fitur
baru lainnya.
fitur yang unik adalah Sidebar yang berganti
nama menjadi Gadget dan bebas ditaruh kemana-mana pada desktop (tidak seperti
Sidebar yang hanya bisa diletakkan di tempat tertentu). Fitur itu membuat
Windows 7 menjadi menarik. Spesifikasi Windows 7 juga lebih ringan dan harganya
juga lebih murah daripada Windows Vista serta dukungan penuh terhadap komputer
dengan prosesor multi-core.
Windows 7
memiliki 6 (enam) edisi yang sama dengan Windows Vista. Perbedaan hanya dari
sisi penamaan, jika Windows Vista memiliki edisi Business maka pada Windows 7
edisi tersebut dinamakan Professional.
Untuk edisi 32
bit, semua Windows selain Windows Starter mempunyai batas maksimal RAM 4 GB.
Khusus Windows starter memiliki batasan memori maksimal 2 GB. Untuk edisi 64
bit, batasan memori lebih tinggi dan berbeda-beda sesuai dengan edisi Windows 7
yang digunakan.
14. Windows 8
Pengembangan
Windows 8 dimulai sebelum Windows 7 diluncurkan pada tahun 2009. Tanggal 13
September 2011, build 8102 (Windows 8 Developer Preview) dirilis ke publik.
Build ini terbuka penuh untuk pertama kalinya dan dilengkapi Start Screen baru,
antarmuka pengguna Metro dan sejumlah sampel aplikasi buatan para karyawan
magang di Microsoft. Pada tanggal 29 Februari 2012, Microsoft meluncurkan
Windows 8 Consumer Preview, versi beta dari Windows 8, build 8250. Untuk
pertama kalinya sejak Windows 95, tombol Start tidak lagi muncul di taskbar,
meski layar Start-nya masih harus dibuka dengan mengklik sudut kiri bawah layar
dan tombol Start di kotak Charm. Pada tanggal 1 Agustus 2012, Windows 8 (build 9200)
dirilis dengan nomor build 6.2.9200.16384. Microsoft mengadakan acara
peluncuran pada 25 Oktober 2012 dan meluncurkan Windows 8 untuk publik keesokan
harinya.
Fitur:
-
Desain
aplikasi Windows 8 UI, yang bisa dibuat dari bahasa pemograman apa saja, seperti :
HTML/CSS, JavaScript, C, C++, C#, dll.
-
Hilangnya
tombol Mulai (digantikan oleh Layar Mulai dan Charms).
-
Hilangnya
tombol start pada desktop
-
Kompatibel
dengan arsitektur Intel, AMD, dan ARM (khususnya tablet).
-
Kompatibel
dengan perangkat berspesifikasi rendah seperti Tablet, Laptop, Netbook, bahkan
Smartphone
-
Portabel
di USB (Windows To Go).
-
Windows
Explorer menggunakan ribbon seperti Office 2010 & 2007, juga berganti nama
menjadi 'File Explorer.
-
Boot, fitur untuk mempercepat waktu start-up
dengan menyimpan memori inti Windows ke dalam hard disk dan me-load-nya tiap
booting.
-
Fitur
pengembalian (recovery) baru, Refresh dan Reset. Refresh akan mengembalikan
semua file Windows ke kondisi awal tanpa mengubah pengaturan, berkas, atau
aplikasi Windows 8 UI. Reset akan mengembalikan komputer ke kondisi standar
pabrikan.
-
Rancangan
baru dari Windows Task Manager.
-
Proses
aktivasi yang mudah.
-
Diperkenalkannya
Layar Kunci (Lock Screen).
-
Bursa
Windows, sebagai tempat membeli atau menginstal aplikasi Windows 8 UI.
-
Aplikasi
media penyimpanan awan baru yang disebut Skydrive.
-
Antivirus
yang sudah terintegrasi dengan Windows Defender.
Pilihan jenis log-in yang beragam, yaitu
sandi akun Microsoft/lokal, sandi gambar, dan PIN.
Windows
8 terdapat 4 edisi, yaitu:
-
Windows
8.1
-
Windows
8.1 Pro
-
Windows
8.1 Enterprise
-
Windows
RT 8.1
15.
Windows 8.1
Rilis
selanjutnya setelah Windows 8 adalah Windows 8.1, yang sebelumnya dikenal
dengan sebutan Blue. Tanggal 26 Juni 2013, build 9431 (Windows 8.1 Free
Preview) dirilis ke publik. Build ini terbuka penuh untuk pertama kalinya dan
dilengkapi dengan tombol Mulai baru, booting langsung ke desktop, layar kunci
yang disempurnakan dan sejumlah aplikasi Metro yang baru. Pada tanggal 27
Agustus 2013, Windows 8.1 (build 9600) dirilis dengan nomor build
6.3.9600.16384. Microsoft mengadakan acara peluncuran pada 17 Oktober 2013 dan
meluncurkan Windows 8.1 untuk publik keesokan harinya.
Fitur:
1.
Aplikasi
standar baru: Calculator (Modern UI), Alarm, Sound Recorder, Reading List, Food
& Drink, Help & Tips, dan sebuah File Manager berbasis Modern UI
(menyatu bersama aplikasi SkyDrive Modern UI).
2.
Kembalinya
Tombol start pada windows dan Hilangnya aplikasi Messaging.
3.
dengan Internet Explorer 11.
4.
PC
Settings, merangkum pengaturan-pengaturan Control Panel (berbasis Modern UI).
5.
Windows
PowerShell v40: sejumlah perintah baru untuk mengelola Start Screen, Windows
Defender, dll.
6.
Bursa
Windows 2.0: Tampilan Baru dan lebih fleksibel, memperbarui aplikasi secara
otomatis.
7.
Boot
ke desktop: Windows 8.1 bisa booting langsung ke desktop tanpa harus ke Layar
Mulai.
8.
Latar
Layar Mulai: Warna dan Pola latar belakang di Layar Mulai Windows 8 bisa diatur
sesuka hati, bahkan bisa disamakan dengan desktop.
9.
Search
Heroes: Di Windows 8, kita hanya bisa mencari aplikasi, pengaturan, dan files.
Di Windows 8.1, selain mencari aplikasi, pengaturan, dan files, kita juga bisa
mencari orang-orang terkenal, artis, kota, atau apa saja; karena pencarian
Windows 8.1 sudah terintegrasi dengan internet lewat Bing.
10.
Multitugas
fleksibel: Di Windows 8, kita hanya bisa menjalankan 2 aplikasi secara
bersamaan. Di Windows 8.1, kita bisa menjalankan 3 atau 4 aplikasi secara
bersamaan, tergantung ukuran layar.
11.
Layar
Mulai fleksibel: Kustomisasi lebih fleksibel, menggrup, ,menempel, melepas, dan
mengubah ukuran ubin aplikasi menjadi lebih mudah.
Tampilan Baru File Explorer: Pustaka
(Library) disembunyikan secara default (namun menjadi satu dibawah This PC) dan
Computer berubah nama menjadi This PC.
Sama
seperti Windows 8, Windows 8.1 juga tersedia dalam 4 edisi yaitu:
-
Windows
8.1
-
Windows
8.1 Pro
-
Windows
8.1 Enterprise
-
Windows
RT 8.1
16. Windows 10
Windows 10
merupakan rilis mendatang dari sistem operasi Microsoft Windows. Diperkenalkan
pada tanggal 30 September 2014, akan dirilis pada akhir tahun 2015.
Aplikasi
Windows
Windows
adalah sebuah sistem operasi yang dikeluarkan oleh perusahaan amerika yang bernama Microsoft. Aplikasi
Windows merupakan sistem dasar untuk mengoperasikan komputer.
Windows
Desktop
Adalah daerah kerja pada layar windows
yang merupakan semua pekerjaan. Halaman depan windows. Elemen Dasar Desktop:
- Layar Desktop : Tempat
meletakkan icon, shortcut.
- Icon : Gambar representasi dari
item pada komputer, baik perangkat keras maupun perangkat lunak.
- Taskbar : Sarana yang digunakan
untuk membuka program serta dapat berpindah dari satu program ke program
yang lain.
- Toolbar : Panel yang berisi
tombol-tombol tertentu yang dapat langsung di klik untuk membukanya.
- Shortcut : Jalan pintas untuk
mengaktifkan suatu item yang sering diakses.
Adding Program
Group
Memungkinkan menyimpan program serupa
bersama-sama.
Cara
:
·
Pilih Program manager
·
Pilih menu file dengan menekan
alt-F atau dengan mengklik File dengan tombol kiri mouse
·
Dari menu file pilih new
·
Dari new program objek dialog
box, pilih program group
·
Tekan enter atau klok ok dengan
tombol kiri mouse
·
Pilih description field, dan
ketik nama kelompok baru
·
Pilih group file field dan ketik
nama file yang akan diisikan informasi kelompok program baru.
·
Tekan enter atau klik OK untuk
menyimpan kelompok program baru.
Adding Program
Item
Menambahkan icon pada kelompok program
sehingga dapat memulai tiap program dari icon ini.
Cara:
·
Buka program manajer
·
Tekan alt-w atau klik menu window
dengan tombol kiri mouse untuk membuka program group ke tempat dimana ingin
menambahkan program item
·
Pilih menu file dengan menekan
alt-f, atau dengan mengklik menu file dengan tombol kiri mouse
·
Pilih new dengan menekan n atau
dengan mengklik option new dengan tombol kiri mouse
·
Pilih program item dengan menekan
I atau dengan mengklik program item dengan tombol kiri mouse
·
Tekan enter atau klik ok dengan
tombol kiri mouse
Arranging
Icon
Untuk
menyusun icon, Anda dapat mengatur ulang semua ikon ke satu sisi, menghapus
ikon yang tidak diinginkan, atau mendapatkan semua ikon untuk satu folder pada
desktop.
1.
Windows
Vista & 7
Untuk
otomatis mengatur Ikon desktop Windows 7, yang perlu Anda lakukan adalah klik
kanan di desktop lalu -> View -> Auto arrange.
2.
Windows XP
Sama
seperti versi terbaru dari Windows OS, hanya menyeret dan menjatuhkan ikon
Windows XP juga mengarahkan ikon tidak selaras dalam kolom yang tepat dan baris
yang tepat.
Anda
dapat melakukan ini dengan mengklik kanan desktop-> Arrange icons By->
Align to Grid. Dengan melakukan ini, Windows XP memungkinkan Anda untuk
menyesuaikan ikon bahkan ke baris dan kolom pada saat anda menggeser mereka.
Bagaimana
mengatur ikon ke dalam baris tanpa perlu mengubah perintah? Anda dapat
melakukan ini dengan mengklik kanan desktop-> Arrange icons By -> Auto
Arrange.
Jumlah
ikon yang Anda miliki di desktop anda tergantung pada jumlah aplikasi yang
telah diinstal. Salah satu cara cerdas untuk memberikan ruang tambahan untuk
Ikon Anda adalah untuk membuat folder desktop untuk ikon yang jarang Anda
gunakan.
Tip: Anda
dapat memutuskan untuk menyembunyikan
ikon desktop dengan mengklik kanan pada desktop Anda -> View-> ikuti menu
drop-down dan klik pada Tampilkan desktop. Untuk mengembalikan ikon desktop,
cukup klik pada tombol desktop on the show desktop button again seperti yang
Anda lakukan untuk menyembunyikan ikon di tempat pertama.
Arranging
Windows
Menu
View dan menu Window perintah untuk mengatur jendela sebagai berikut:
-
Untuk mengatur jendela
-
Untuk mengatur Sumber dan Proses
jendela, pilih View dan salah satu
perintah berikut:
-
Tata letak horizontal: Menampilkan jendela Sumber dan
jendela Proses dalam baris horizontal.
-
Tata letak vertikal: Menampilkan jendela Sumber dan
jendela Proses berdampingan di kolom vertikal.
Untuk mengatur
jendela di Workspace, pilih Window
dan salah satu perintah berikut:
-
New Window: Membuka contoh lain dari jendela
aktif.
-
Tutup: Menutup jendela aktif.
-
Tutup Semua: Menutup semua jendela.
-
Berikutnya: Mengaktifkan jendela berikutnya.
-
Sebelumnya: Mengaktifkan jendela sebelumnya.
-
Maksimalkan: Memaksimalkan jendela aktif.
-
Minimalkan Semua: Meminimalkan semua jendela.
-
Cascade: Tumpang tindih semua jendela
dengan jendela aktif di atas.
-
Tile Horizontally: Mengatur jendela horizontal ubin
yang tidak tumpang tindih.
-
Tile Vertically: Mengatur jendela secara vertikal
sebagai ubin yang tidak tumpang tindih.
-
Float: Mengapung jendela aktif.
Calculator
Adalah alat untuk menghitung dari perhitungan
sederhana seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian sampai
kepada kalkulator sains yang dapat menghitung rumus matematika tertentu. Pada perkembangannya
sekarang ini, kalkulator sering dimasukkan sebagai fungsi tambahan daripada komputer, handphone, bahkan sampai jam
tangan.
Changging
The Directory View
Mengaktifkan suatu direktori sebagai direktori,
menggunakan cd tanpa nama akan menghantarkan anda. Dan cd akan menghantarkan
anda ke direktori sebelumnya.
Configurasi Serial Port
Serial Port atau biasa disebut dalam bahasa Indonesia adalah port seri
merupakan sebuah port pada personal computer yang berfungsi untuk
mentransmisikan satu bit informasi pada satu satuan waktu. Dalam serial port,
pengiriman informasi tidak memungkinkan untuk melakukan secara banyak sekalius.
Hal ini disebabkan karena dalam melakukan pemindahan data, biasanya serial port
bekerja seri, misalnya COM 1 dan COM 2. Untuk penggunaan port serial sekarang
ini sudah berkurang. Penggunaan port serial telah tergantikan dengan port USB
dan Firewire. Sedangkan untuk jaringan (networking) fungsinya sudah tergantikan
dengan port Ethernet. Berikut beberapa fungsi serial port yaitu menghubungkan
antara peripheral (alat) computer lain dengan motherboard, penghubung antara
mouse dengan motherboard, penghubung antara modem dengan motherboard, dan
mentransmisikan informasi-informasi berupa bit-bit dari mainboard ke perangkat
lainnya. Konektor yang digunakan adalah RS-232C dengan 9 pin atau 25 pin.
Konfigurasi Serial Port
Pada
komputer IBM PC Compatibel biasanya kita dapat
menemukan dua konektor DB 9 yang bisanya dinamakan COM1 dan COM.
Keterangan mengenai fungsi saluran RS232 pada konektor DB9
adalah sebagai berikut:
§ Receive Line signal detect, dengan saluran ini
DCE memberitahukan ke DTE bahwa pada terminal masukkan ada data masuk.
§ Receive Data, digunakan DTE
menerima data dari DCE.
§ Transmit Data, digunakan DTE
mengirimkan data ke DCE.
§ Data Terminal Ready, pada saluran ini DTE
memberitahukan kesiapan terminalnya.
§ Signal Ground, saluran ground.
§ Ring Indicator, pada saluran ini DCE
memberitahukan ke DTE bahwa sebuah stasiun menghendaki berhubungan dengannya.
§ Clear To Send, dengan saluran ini
DCE memberitahukan bahwa DTE boleh mulai mengirim data.
§ Request To Send, dengan saluran ini
DCE diminta mengirim data oleh DTE.
§ DCE Ready, sinyal aktif pada
saluran ini menunjukkan bahwa DCE sudah siap
Copy a disk
Memburn atau membakar data ke CD / DVD mungkin sudah
sangat umum di dengar tapi bagi anda yang belum tau bagaimana cara memasukan
data atau file ke media penyimpanan dalam bentuk cd maka saya akan memberikan
tutorial sederhana dan pastinya tanpa software atau aplikasi tambahan, seperti
yang di ketahui untuk memasukan file cd tidak seperti mengcopy file kemedia
penyimpanan biasa, contohnya flashdisk dan kartu memori tapi perlu sedikit
perlakuan khusus. Kita hanya perlu menggunakan bawaan windows 7 dan pastinya
sangat simple dan tidak serepot seperti aplikasi nero dan software.
Yang perlu di persiapkan untuk memburn file ke cd atau
dvd adalah cd atau dvd kosong, banyak di jual di toko komputer atau sejenisnya,
yang perlu di perhatikan adalah jenis nya seperti cd-rom (hanya bisa di isi
sekali) dan cd-rw (bisa di isi berkali-kali dan bisa di hapus semua isinya) dan
cd-rom harganya pasti lebih murah di bandingkan cd-rw begitu pun dengan dvd.
Bila masih bingung perbedaan dari cd dan dvd . Cd mampu memuat file sekitar
512mb sedangkan dvd bisa sampai 4gb. Namun untuk menyimpan file yang kecil-kecilan
cukup cd saja.
Dan yang terpenting kedua adalah komputer atau laptop
harus mempunyai pemutar cd atau dvd yang rewitable, ektensinya bertuliskan
cd-rw atau dvd-rw kalau tulisan pemutar cd atau dvd anda adalah cd-rom atau
dvd-rom artinya hanya bisa untuk read
cd atau dvd saja.
Cara Copy file ke
dalam CD atau DVD:
1. Masukan cd atau
dvd kosong maka akan muncul auto, kemudian pilih burn file to disk, bila tidak
muncul auto tun, bisa di klik di windows explorer kemudian pilih dvd atau cd-rw
anda
2. Setelah di klik
burn akan muncul jendela kedua masukan nama file atau biarkan default pada disk
title kemudian pilih with a cd/dvd player dan next
3. Drag atau copy
file yang ingin di burn kemudian klik burn to disk yang saya lingkari hitam
4. Setelah itu pilih
recording Speed 10x atau 4x, di Rekomendasikan pilih 4x karna file dan CD lebih
awet dan tidak cepat rusak, Bila gagal ulangi cara diatas dan pilih 10x saja.
Karna ada CD yang tidak mau di burn pada kecepatan 4x. kemudian klik Next. dan
tunggu sampai ter Eject .
5. Selesai, mudah
kan. dengan cara ini kita tidak perlu susah-susah mendownload software atau
aplikasi Burning yang memakan waktu dan Bandwith.
Copy
File
Adalah
menggandakan atau menyalin suatu data dari suatu folder ke folder yang lain
tanpa menghapus file aslinya. Ada berbagai cara mencopy file.
Menggunakan Shortcut
Keyboard Dan Mouse:
·
Ctrl+C: Mengcopy file atau sekumpulan file terseleksi
·
Ctrl+X: Cut file terpilih
·
Ctrl+V: Paste file tercopy atau tercut ke dalam folder aktif
Ketika memilih file
untuk dicopy atau di-cut, anda bisa menggabungkan penggunaan tombol keyboard
dan klik mouse:
·
Ctrl+klik kiri: memilih beberapa file dari file di dalam folder
·
Shift+klik kiri: memilih beberapa file dari file terpilih sampai file
yang ditunjuk oleh hover pointer mouse
Jika menggunakan
tombol keyboard terlalu sulit dihafal, anda juga bisa menggunakan fitur
drag-and-drop:
·
Klik kiri pada suatu atau sekelompok file terseleksi, seret ke folder
tujuan, lepas tombol kiri mouse, maka file anda akan berpindah tempat.
·
Klik kanan pada satu atau sekelompok file terseleksi, seret ke lokasi
baru, bebaskan tombol kanan mouse, dan muncul menu untuk mengcopy atau
memindahkan file tadi
Mengcopy data yang
besar lebih dari 1GB diperlukan waktu yang cukup lama. Pastinya, hal ini
memerlukan sebuah kesabaran saat menunggu proses sampai copy file tersebut
selesai tetapi, saat ini ada tips serta trick terbaru tentang mempercepat copy
file dan pastinya lebih singkat dalam menunggu proses penyalinan data layaknya
meng-copy file-file besar berbentuk master game, master program atau video baik
itu berformat. avi, . mkv, . wmv, serta file-file besar lain.
Untuk mempercepat
dalam sistem meng-copy data/ file tersebut diperlukan sesuatu software yang
dimaksud dengan teracopy untuk mempercepat copy file. Software ini adalah
sebuah aplikasi yang informatif dikarenakan terdapat beberapa fasilitas
mengenai proses menyalin/mengopy data tersebut.
Delete File
Delete file yaitu
menghapus atau memindahkan suatu file yang terdapat dalam sebuah folder ke
dalam recycle bin, untuk menghapus file secara permanen yaitu dengan menekan
shift+delete.
Ada beberapa cara
untuk menghapus file, yaitu sebagai berikut:
·
Klik kanan + del
·
Klik file + del klik ok
maksih
BalasHapusalat buka lcd